Mughni Mughni Author
Title: Peran Guru Sertifikasi sebagai Uswatun Khasanah
Author: Mughni
Rating 5 of 5 Des:
Assalamu'alaikum,, salam sejahtera buat pengunjung Blog MI Islamiyah Jatimulya di mana saja anda berada. Dalam rangka menjalankan am...
Assalamu'alaikum,, salam sejahtera buat pengunjung Blog MI Islamiyah Jatimulya di mana saja anda berada. Dalam rangka menjalankan amanat Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Madrasah telah menunjukkan komitmennya dalam kerangka peningkatan kompetensi melalui beberapa kebijakan yang telah dikembangkan salah satunya adalah pelaksanaan program sertifikasi guru. Demikian, disampaikan Direktur Pendidikan Madrasah, M. Nur Kholis Setiawan saat membuka acara Koordinasi Pra Pelaksanaan Sertifikasi Guru Tahun 2015 di Hotel Horison Bogor, Senin (06/07).
Menurut M. Nur Kholis Setiawan, “peran guru madrasah sebagai uswatun hasanah sekaligus agen pembelajaran yang profesional sangatlah diharapkan dalam mendesain program yang berimplikasi pada nasib peserta didik sebagai generasi penerus bangsa”. Dalam menanggapi kebijakan program Sertifikasi Guru, M. Nur Kholis Setiawan mengatakan bahwa “fakta saat ini masih banyak guru yang belum bisa mengaplikasikan profesionalismenya dalam bekerja”.
“Banyaknya orang pinter yang keblinger di negeri ini dikarenakan belum mampu menyelaraskan antara pengetahuan (knowledge) dan tanggung jawab atas pengetahuan yang dimilikinya (knowledge responsibility)”, ujar pria kelahiran Kebumen ini. Menurut Guru Besar UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini, program sertifikasi guru diharapkan mampu berkontribusi melahirkan guru-guru berkompetensi, yang mampu melampaui batas-batas administratif (cross beyond), guru yang tidak hanya semata-mata menjadikan sertifikasi guru sebagai pekerjaan duniawiyah, yang hanya mengejar keikutsertaannya sebagai peserta sertifikasi guru, mengikuti rutinitas kegiatan PLPG, mendapatkan predikat lulus, memperoleh sertifikat pendidik dan NRG, lalu menikmati tunjangan profesi”.
Di dalam forum yang dihadiri oleh Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan/Pimpinan Rayon Penyelenggara Sertifikasi Guru PTKIN seluruh Indonesia, 21 Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan/Pimpinan Rayon Penyelenggara Sertifikasi Guru Perguruan Tinggi Umum (PTU) dan seluruh Kepala Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan pada Kanwil Kementerian Agama Provinsi, M. Nur Kholis Setiawan menyampaikan ucapan terima kasih dan mengapresiasi kepada pimpinan PTKIN maupun PTU yang hadir atas ikhtiar dan kerjasamanya telah membawa para guru Madrasah menjadi pendidik yang profesional. Beliau juga mengharapkan kerjasama yang baik tetap terjalin antar unit Kementerian Agama RI terutama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, karena tahun ini kembali akan menitipkan sebanyak 38.674 guru Madrasah yang akan mengikuti sertifikasi guru melalui pola PLPG pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri maupun Perguruan Tinggi Umum Negeri/Swasta dengan melibatkan unsur dari Kanwil Kementerian Agama Provinsi dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota.
M. Nur Kholis Setiawan juga mengajak seluruh pihak agar “tidak hanya menjadikan kegiatan Koordinasi Pra Pelaksanaan Sertifikasi Guru Tahun 2015 ini menjadi kegiatan duniawiyah semata, yang hanya memenuhi tanggung jawab administratif saja, namun bagaimana memanfaatkannya menggali wawasan positif untuk terus berkembang dengan misi peningkatan kualitas pendidikan”. Bagaimanapun, “jika kita mampu menjalani kehidupan dengan mengembangkan pikiran yang cerdas (akal) yang diimbangi dengan hati yang tajam (budi) akan mampu membawa manfaat bagi manusia”, tambahnya.
Sementara itu, Kepala Sub Direktorat Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Kidup Supriyadi mengatakan bahwa Koordinasi Pra Pelaksanaan Sertifikasi Guru Tahun 2015 bertujuan untuk mensosialisasikan kebijakan pelaksanaan sertifikasi guru sekaligus menyamakan persepsi dan langkah-langkah persiapan melaksanakan sertifikasi guru tahun 2015. Lebih lanjut, Kidup mengharapkan sertifikasi guru bagi guru Madrasah di tahun ini dapat dilaksanakan dengan lebih akuntabel dan berkualitas dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Sumber : www.kemenag.go.id
Demikian artikel untuk hari ini, terim kasih telah berkunjung.

Tentang Penulis

Posting Komentar

Link Website Pendidikan Terkait:

  • BPTIKP Jateng
  • Jateng Pintar
  • Dinas Pendidikan Provonsi Jawa Tengah
  • Kemenag Kab. Tegal
  • Kemenag kanwil Jateng
  • Kemenag Republik Indonesia
 
Top